Kasus Kebakaran akibat Instalasi Listrik Tidak Laik, Pentingnya Sertifikat Laik Operasi (SLO)

Kebakaran Akibat Instalasi Listrik Tidak Laik, Pentingnya Sertifikat Laik Operasi (SLO)

    Kebakaran akibat instalasi listrik tidak laik operasi masih menjadi momok di Indonesia. Data Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM menunjukkan bahwa 40% dari total kasus kebakaran di Indonesia disebabkan oleh korsleting listrik. Kebakaran ini tidak hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga korban jiwa.

Baca Juga: apa itu SLF

Lainnya: peraturan SLF

Salah satu contoh kasus kebakaran akibat instalasi listrik tidak laik operasi terjadi di Jalan Kebon Sirih Barat, Jakarta Pusat pada Februari 2023. Kebakaran tersebut menyebabkan 3 orang meninggal dunia dan 20 orang lainnya luka-luka. Hasil investigasi menunjukkan bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik pada instalasi yang tidak sesuai dengan standar.

Kasus lain terjadi di sebuah ruko di Jalan Mangga Besar Raya, Jakarta Barat pada Januari 2023. Kebakaran tersebut menghanguskan seluruh bangunan dan menyebabkan kerugian materi hingga miliaran rupiah. Penyebab kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik pada instalasi yang sudah tua dan tidak terawat.

Kasus-kasus tersebut menunjukkan bahwa pentingnya memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO) untuk instalasi listrik. SLO adalah dokumen yang menyatakan bahwa instalasi listrik telah memenuhi standar keamanan dan laik untuk dioperasikan. Sertifikat Laik Operasi (SLO) diterbitkan oleh Lembaga Inspeksi Teknik (LIT) yang terakreditasi oleh Kementerian ESDM.

Berikut adalah beberapa manfaat memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO):

  • Meningkatkan keamanan: Sertifikat Laik Operasi (SLO) memastikan bahwa instalasi listrik telah dipasang dengan benar dan sesuai dengan standar keamanan. Hal ini dapat meminimalisir risiko terjadinya korsleting dan kebakaran.
  • Mencegah kerugian materi: Kebakaran akibat korsleting listrik dapat menyebabkan kerugian materi yang besar. SLO dapat membantu mencegah terjadinya kebakaran dan meminimalisir kerugian materi.
  • Menjamin kelancaran aliran listrik: Instalasi listrik yang tidak laik operasi dapat menyebabkan gangguan aliran listrik. SLO memastikan bahwa aliran listrik di bangunan Anda aman dan lancar.
  • Mempermudah proses asuransi: Beberapa perusahaan asuransi mensyaratkan adanya SLO sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan polis asuransi kebakaran.

Proses mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) cukup mudah. Anda dapat menghubungi LIT yang terakreditasi oleh Kementerian ESDM untuk melakukan pemeriksaan instalasi listrik Anda. Setelah pemeriksaan selesai, LIT akan menerbitkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) jika instalasi listrik Anda memenuhi standar keamanan.

Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga keamanan instalasi listrik:

  • Gunakan material yang berkualitas dan sesuai dengan standar.
  • Gunakan jasa instalatir yang profesional dan berpengalaman.
  • Lakukan pemeriksaan instalasi listrik secara berkala.
  • Hindari memasang beban yang berlebihan pada instalasi listrik.
  • Matikan peralatan elektronik saat tidak digunakan.

Dengan memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan menjaga keamanan instalasi listrik, Anda dapat meminimalisir risiko terjadinya kebakaran dan melindungi diri Anda dan keluarga dari bahaya kelistrikan.

Mari bersama-sama kita ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman dengan menggunakan instalasi listrik yang laik operasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEJARAH ARSITEKTUR

Contoh Detail Engineering Design (DED)

Peluang Penghematan Energi dari Audit Energi